BARABAI, Poros Kalimantan – Musim kemarau berakibat keringnya sejumlah lahan di Kecamatan Haruyan, Kabupaten Hulu Sungai Tengah. Petani setempat hanya bisa mengurut kening.
Salah satunya Aman. Petani di Desa Teluk Mesjid ini dibayangi gagal panen. Pasalnya, cuaca yang kian memanas membikin hasil kebunnya kurang maksimal.
“Tanaman yang seharusnya berbuah lebat dan segar, kini layu dan kurang subur,” ujarnya, dengan nada sedih, Selasa (22/8/2023) kemarin.
Tanaman sayur merupakan penghasilan utama masyarakat setempat. Tak heran, ancaman gagal panen ini jadi ketakutan tersendiri. Kerugian besar pun mengintai.
Lantas apa yang menyebabkan situasi ini terjadi? Selain cuaca, kata Aman, pasokan air juga menjadi salah satu alasannya.
Pasokan air diakuinya belum cukup memadai. Padahal pemerintah setempat sudah memberikan bantuan pasokan air lewat irigasi dari Bendungan Haruyan. Tapi hal ini dinilai masih belum maksimal.