BARABAI, Poros Kalimantan – Kemarau panjang membikin sejumlah lahan cabai mengering di Desa Awang Besar, Kecamatan Barabai, Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST).
Didin, salah seorang petani cabai setempat, mengaku hasil kebunnya terancam gagal panen.
“Tanaman yang seharusnya berbuah lebat dan segar, sekarang layu dan kurang subur akibat kemarau ekstrim,” ujarnya, Selasa (10/10) kemarin.
Diketahui, mayoritas di Desa Awang Besar berprofesi sebagai petani. Khususnya petani cabai. Akhir-akhir ini mereka dibayangi gagal panen yang berbuntut pada kerugian fantastis.