Namun setelah melihat video aktivitas bubuhan pian tadi, ulun langsung tersadar bahwa perjuangan ulun ini masih belum ada apa-apanya dibandingkan dengan buhan pian,” ucap mantan Ketua dan Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Banjarmasin itu.
Dirinya sendiri dipandangnya termasuk seorang perempuan tanggung dan jarang meneteskan air mata kecuali ketika salat.
Namun dalam kesempatan itu ia mengaku tidak kuasa menahan tangis karena melihat cukup beratnya aktivitas para perempuan mencari nafkah bagi keluarganya. Apalagi ada di antara mereka yang usianya sudah tidak produktif lagi.
“Terimakasih atas kedatangan buhan pian disini, semoga pian sehat berataan. Terimakasih juga ulun sudah diingatkan dan diberikan semangat kembali, bahwa ada perempuan-perempuan seperti buhan pian yang harus ulun bantu dan perjuangkan agar bisa berdaya jika ulun dipercaya nantinya oleh masyarakat memimpin Kota Banjarmasin,” tambahnya.
Dalam kesempatan ini dirinya juga menyampaikan pemberdayaan kaum perempuan sebagai salah satu hal utama yang ingin diperjuangkan oleh Pasangan Calon Walikota dan Wakil Walikota Banjarmasin Hj Ananda dan Ustadz H Mushaffa Zakir Lc Nomor Urut 4 dengan tagline berbenah bersama.
“AnandaMu memiliki 4 program unggulan, salah satunya difokuskan untuk mendorong kaum perempuan menjadi lebih berdaya tanpa harus meninggalkan kewajibannya sebagai ibu rumah tangga. Ada pun program yang diusung adalah Emak Berdaya, Pandai dan Berpenghasilan atau Ember Tapasan,” tukas Runner Up 1 Puteri Indonesia Tahun 2006 itu. (arb/and)