BANJARMASIN, Poros Kalimantan – Penyebaran COVID-19 di Banjarmasin meningkat tajam. Angka penularan di kota ini jadi yang tertinggi di Kalsel.
Hingga hari ini (8/2/2022), angka kasus aktif sudah mencapai 895. Pertanyaan; adakah terdeteksi omicron?
Wali Kota Banjarmasin, Ibnu Sina menyebut tak bisa memastikan. Sejauh ini, mereka belum mendeteksi varian baru COVID-19 itu.
“Kami sudah memasukan 17 sampel yang dikirim Pemprov Kalsel. Tapi masih belum ada konfirm positif,” ucapnya.
Intinya, Banjarmasin masih menunggu hasil pemeriksaan laboratorium dari sampel yang dikirim ke Jakarta itu.