BARABAI, Poros Kalimantan – Pasca musibah banjir yang melanda Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST) mengakibatkan banyaknya tumpukan sampah di berbagai ruas jalan.
Dalam 2 minggu terakhir, pihak Dinas Lingkungan Hidup setidaknya sudah mengangkut 7.500 ton sampah ke tempat pembuangan akhir (TPA). Rabu (27/1/21).
Kepala Dinas Lingkungan Hidup!Muhammad Yani mengatakan, potensi sampah pasca musibah banjir semula diperkirakan 10.000 ton, tapi ternyata estimasi salah, ada peningkatan sebanyak 25% atau hampir lebih 12.500 ton sampah.
“Total armada truk yang dioperasikan setiap hari ada 40 lebih, dan kita meminta kepada masyarakat yang jalannya kita tutup sementara, untuk penanganan sampah ini, agar maklum karena ini dalam keadaan darurat,” katanya.
Pengangkutan sampah pasca banjir di kabupaten Hulu Sungai Tengah ini mendapat bantuan dari berbagai pihak, baik itu dari masyarakat, pengusaha, komunitas, organisasi dan juga dari pemerintah Kabupaten tetangga. Bantuan itu berupa armada truk, alat berat, hingga tenaga relawan