BANJARMASIN, Poros Kalimantan – Berdasarkan data Satuan Gugus TUgas (Satgas) Percepatan Penanganan Covid-19 Kalsel, setelah Ramadan dan Idul Fitri angka positif cenderung stagnan.
Hal ini disampaikan Pj Gubernur Kalsel Safrizal ZA, usai memimpin Rapat Koordinasi Situasi Covid-19 di Kalsel sekaligus Evaluasi Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Mikro, bertempat di Aula Kantor Gubernur, Banjarmasin.
“Kecuali tanggal 24 Mei dengan jumlah kasus yang lumayan tinggi. Namun, beberapa hari terakhir kembali angka menjadi datar,” terangnya.
Rapat mengundang tim satgas Covid-19, yang terdiri dari Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kalsel, Kepala BPBD, serta tim pakar masing-masing bidang.
Kendati jumlah kasus positif kembali landai, Safrizal tidak ingin lengah.
“Kita harapkan angka ini bisa kita turunkan dengan terus mensosialisasikan protokol kesehatan disemua aktivitas masyarakat,” pintanya.
Sebagai upaya menekan laju penyebaran Covid-19, pihaknya pun kembali menetapkan perpanjangan PPKM Mikro.
“Provinsi Kalsel memperpanjang PPKM Mikro untuk dua minggu ke depan, agar terus mempertahankan sekaligus berupaya menurunkan indikator utama,” tutur Safrizal.