BANJARBARU, Poros Kalimantan – Sebelumnya diketahui, atap pasar Bauntung Banjarbaru mengalami kebocoran. Bahkan tercatat sebanyak 42 titik bocor.
Kabid Pasar Dinas Perdagangan Banjarbaru, Heryfani mengatakan. Sebelumnya terjadi keterlambatan renovasi. Hal ini dikarenakan tingginya intensitas hujan beberapa waktu lalu.
“Karena atap lama sudah berlumut. Jadi kalau lagi basah, bisa licin,” ucapnya pada Poros Kalimantan, Senin (20/3) siang.
Ia juga memastikan, titik kebocoran yang ada sudah teratasi 100 persen. Selama 30 hari kerja. Pengerjaan sendiri rampung tanggal 6 Maret lalu.