RANTAU, Poros Kalimantan – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Tapin pesimis tingkat partisipasi pemilih pada Pilkada Kalsel akan setinggi Pilpres dan Pileg tahun 2019 lalu.
Namun, kendati demikian KPU Tapin tetap optimis partisipasi pemilih akan mencapai target partisipasi nasional, sebesar 77,5 dari Daftar Pemilih Tetap (DPT).
Hal itu disampaikan langsung oleh Ketu KPU Tapin Henny Hendriyani, ia menyebutkan bahwa sebagian masyarakat kemungkinan akan takut datang Tempat Pemungutan Suara atau TPS dikarenakan pandemi Covid-19.
“Mungkin orang sedikit parno dengan covid, padahal, semua petugas penyenggara pilkada sudah dipastikan aman dari virus Covid-19,” ucapnya pada Senin (7/12) siang.
Hal tersebut, membuat pihaknya pesimis tingkat partisipasi pemilih pada Pilgub Kalsel 2020 akan mencapai 89,7 persen dari DPT, seperti tahun kemarin.
“Untuk Tapin kami yakin akan memenuhi target, 77,5 dari pusat,” ujarnya.