BERI TANGGAPAN – Jubir GGTP Kalsel memberikan tanggapan terkait kabar perpanjangan PSBB Banjarmasin. |
BANJARBARU, Poros Kalimantan – Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Banjarmasin yang direncanakan selama dua minggu rencananya akan diperpanjang.
Pasalnya, kasus terkonfirmasi positif Virus Corona (Covid-19) masih terus bertambah di Kota Banjarmasin. Bahkan sampai dengan Kamis (7/5) pagi, di Kota Banjarmasin kasus terkonfirmasi positif Covid-19 berjumlah 77 kasus.
Menanggapi hal tersebut, Juru Bicara
Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Kalsel, HM Muslim dalam video conference memberikan tanggapan terkait rencana perpanjangan PSBB tersebut.
“Apa yang dilakukan oleh pemerintah kota Banjarmasin akan kami dukung. Terutama dalam upaya bagaimana mengefektifkan pelaksanaan PSBB yang ada,” ungkapnya.
Diharapkan Muslim, penerapan perpanjangan PSBB Kota Banjarmasin ini nantinya mampu mengungkap kasus positif sebanyak-banyaknya. Artinya, setiap orang yang terinfeksi mampu dilacak dan diberikan penanganan.
Oleh karena itu, tambahan kasus positif bukanlah jadi indikator kegagalan PSBB. Namun tentu kedisiplinan masyarakat penting agar kasus positif tidak menyebar.
“Sebagai evaluasi PSBB ini sudah berjalan efektif atau belum. Namun jika dirasa masih belum efektif, kami sangat mendukung agar diperpanjang,” tutupnya.(why/zai)