BANJARMASIN, Poros Kalimantan – Penipuan kini tak hanya terjadi di dunia nyata. Tapi juga dunia Siber.
Terbaru, ada modus penipuan dengan mengirim undangan pernikahan palsu. Isinya adalah aplikasi pembobol m-banking.
Pelaku akan mengarahkan korban membuka undangan, dan mengunduhnya. Saat diunduh, aplikasi ini akan meminta akses SMS.
Pada saat inilah pelaku akan mengunduh mobile banking korban.
Perlu dicatat. Dalam kasus ini, pelaku sudah memegang username dan kata sandi m-banking, serta nomor WhatApps korban. Data ini bisa didapat dari kebocoran data atau upaya kriminal lain.
Ini serupa dengan kasus Desember lalu. Kurir palsu yang mengirim foto paket dengan eksistensi .apk.