MARTAPURA, Poros Kalimantan – Guna memaksimalkan dukungan dalam peresmian role model posko Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) berbasis mikro, di Desa Sungai Sipai, RT 16, Kecamatan Martapura, Kabupaten Banjar. Dandim 1006/Martapura Letkol Inf Imam Muchtarom menerjunkan personel Bintara Pembina Desa (Babinsa) TNI AD dalam hal ini.
Acara yang diresmikan oleh Bupati Banjar Saidi Mansyur beserta unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Banjar. Terlaksana pada Rabu, (10/3/2021) pagi.
Dikatakannya, pihaknya akan terus mendukung dalam pengendalian dan penanganan kasus Covid-19, salah satunya dalam mendukung pelaksanaan PPKM berbasis mikro.
“Terbentuknya Posko PPKM berbasis mikro, difungsikan dalam sistem pencegahan, penanganan, pembinaan dan sebagai pendukung Operasi Penanganan Covid-19,” bebernya.
TNI selalu mendukung upaya pemerintah daerah dalam memutus mata rantai penyebaran Covid-19. “Semoga kehadiran Babinsa pada posko PPKM dapat mensukseskan program tersebut,” harapnya.
Tak hanya dalam mendukung kegiatan PPKM berbasis mikro saja, lanjut Dandim, pihaknya bersama Polres Banjar juga melakukan operasi Yustisi.
“Pada operasi Yustisi ini meranah kesejumlah café, tempat hiburan dan ruang publik. Dimana tempat tersebut lah sering sekali mengumpulkan banyak orang.
Oleh karena itu, kita berikan pembatasan waktu pada malam hari yakni, pada pukul 22.00 Wita,” ucap Letkol Inf Imam.
Pihaknya akan menindak tegas kepada pemilik maupun pengunjung yang melebihi batas yang sudah ditentukan.
“Bagi pemilik caffe dan tempat-tempat mengundang klister baru yang tidak mematuhi aturan, akan diberi peringatan dan kalau perlu ditutup sampai mengurus perijinannya,” tegasnya. []
Penulis : Ari Sukma Setiawan
Redaktur: Ananda Perdana Anwar