JAKARTA, Poros Kalimantan – BRI bersama dengan Pegadaian dan Permodalan Nasional Madani (PNM) yang tergabung dalam Holding Ultra Mikro (UMi), terus mengakselerasi produk dan layanan UMi di tengah masyarakat. Sejak diresmikan pada 13 September 2021 tadi, telah terdapat 150 kantor colocation Senyum yang tersebar di seluruh Indonesia.
Hal ini diungkapkan, Wakil Direktur Utama BRI Catur Budi Harto. Dia mengatakan, SENYUM adalah Sentra Layanan Ultra Mikro, kantor satu atap antara BRI-Pegadaian-PNM yang memudahkan nasabah dari ketiga perusahaan untuk dapat melakukan transaksi, sesuai dengan kebutuhannya masing-masing.
“Pencapaian ini lebih tinggi dari target awal yang ditetapkan. Pada awal diluncurkan, BRI menargetkan hingga akhir tahun ini terdapat 100 kantor Senyum, tapi saat ini sudah melebihi hingga mencapai 150 kantor. Ini upaya kami untuk terus mengakselerasi inklusi keuangan,” ujarnya.
Catur menerangkan, perbedaan utama layanan colocation SENYUM dibanding kantor BRI Unit biasa, yakni nasabah Pegadaian dan PNM bisa bertransaksi, sekaligus nabung di kantor yang sama. Begitu juga sebaliknya bagi nasabah BRI yang ingin melakukan gadai atau membuka tabungan emas bisa di colocation SENYUM.
“Selain layanan kantor bersama, dalam integrasi ekosistem UMi (ultra mikro) ini, BRI juga telah meluncurkan aplikasi UMi Corner. Aplikasi ini merupakan platform terintegrasi yang memungkinkan nasabah mendapatkan berbagai layanan keuangan dari BRI, Pegadaian dan PNM dari satu tenaga pemasar yang bertugas di lapangan,” terangnya.