PELAIHARI, Poros Kalimantan – Hujan yang turun disertai tiupan angin yang kencang di kota Pelaihari, pada Jumat (18/11/22) sekitar pukul 17.30 Wita, membawa kerusakan di berbagai tempat.
Seperti tenda yang akan digelarnya resepsi perkawinan di Islamic Center, mengalami kerusakan karena kuatnya tiupan angin. Kursi-kursi plastik pun porak-poranda.
Kerusakan lainnya, pada pagar di Ruang Terbuka Hijau (RTH) Hasan Basri yang berada di Jalan Gembira, Kota Pelaihari. Pagar seng yang dicat berwarna biru untuk menutupi proyek pengerjaan RTH itu mengalami roboh sebagian. Termasuk pula sebagian pagar proyek rehabilitasi lapangan sepak bola Pertasi Kencana.
Hujan disertai angin kencang juga merobohkan sebuah pohon pada jalur satu arah di daerah Gunung Kayangan, atau kurang lebih 1 km dari lokasi Rest Area gunung Kayangan menuju arah Banjarmasin. Posisi robohnya sebuah pohon akasia itu berada dalam posisi melintang, sehingga menutup jalan. Oleh warga dan pengendara roda dua yang melintas berupaya menepikan batang-batang pohon itu, agar arus lalu lintas tetap berjalan normal.
Informasi lainnya menyebutkan, sejumlah kerusakan karena hujan yang disertai angin kencang ini merusak atap rumah warga, namun tidak banyak hanya kisaran satu sampai dua buah rumah.
Menurut Adi, warga Pelaihari, awalnya mendung tebal menyelimuti Kota Pelaihari, sebelum hujan turun disertai tiupan angina, aktivitas warga normal.