RANTAU, Poros Kalimantan – Anggota Komisi IV DPRD Kalsel, Wahyudi Rahman kembali menyapa masyarakat, Sabtu (14/5/2022) siang. Kali ini ia menyerap aspirasi dari kaum buruh dan relawan penanggulangan bencana di Tapin.
Gabas -panggilan akrabnya- menyebut, ia ingin mendengarkan langsung unek-unek dari buruh dan relawan.
“Pejabat harus kritis dan banyak bicara. Namun juga harus banyak mendengar permasalahan masyarakat,” ujarnya.
Menurutnya, apa yang ia lakukan adalah kewajiban sebagai legislator. Turun ke lapangan, mendengar keluhan masyarakat dan membantu mereka.
“Permasalah masyarakat menjadi dasar bagi kami di DPRD Kalsel dalam membuat kebijakan. Sehingga kebijakan akan lebih efektif dan efesien,” katanya.
Gabas membeberkan. Dari tiga tempat yang disambangi, ia berhasil mengetahui berbagai permasalahan di Kalsel, hususnya di Tapin. Di antaranya, soal pengupahan buruh dan diskriminasi.