BANJARBARU, Poros Kalimantan – Cakupan vaksinasi di Banjarbaru memang melampaui target nasional. Per 26 Desember tadi, angkanya sudah mencapai 76,52 persen dari target 70 persen. Tapi sayang, kota ini belum bisa memberikan vaksin ada anak. Mengapa?
Rupanya ada indikator lain. Untuk bisa memberika vaksin pada anak, harus lebih dulu memenuhi target vaksinasi lansia. Dipatok pada angka minimal 60 persen.
Epidemiolog Kesehatan Banjarbaru Edi Sampana menyebut. Saat ini vaksinasi lansia di Banjarbaru baru mencapai 54,24 persen untuk dosis pertama.
“Dan tanggal 26 Desember 2021 tadi, 578 orang menjalani vaksinasi di Banjarbaru. Di antaranya ada 12 lansia yang divaksin,” jelasnya, Senin (27/12/2021).
Kendala yang dihadapi untuk capaian vaksinasi lansia adalah mobilitas. Dengan usia senja, para lansia ini kesulitan harus menuju lokasi vaksin. Itulah sebabnya Pemko Banjarbaru harus jemput bola. Salah satu solusinya, vaksinasi bus keliling yang sudah berjalan sejak 1 bulan ini.
“Untuk mencapai 60 persen, minimal 785 lansia lagi yang harus divaksin,” tambah Edi.
Untuk diketahui. Secara keseluruhan, vaksinasi di Kalsel baru mencapai 65 persen. Untuk lansia baru 45 persen. Hanya Kabupaten Balangan yang sudah melebihi 60 persen vaksinasi lansia.
Penulis: Wahyu Aji Saputra