Nana menjelaskan Rumah Singgah CISC Kalsel adalah hasil swadaya pasien dan penyintas kanker, bahkan rumah yang dijadikan rumah singgah adalah hibah dari penyintas kanker. Hanya saja, Nana mengatakan saat ini Rumah Singgah CISC Kalsel masih menghadapi beberapa kendala diantaranya tidak bisa menyediakan sarana transportasi pulang pergi pasien berobat ke rumah sakit, belum adanya donatur tetap, serta ruangan terbatas tidak cukup untuk banyak pasien.
Wakil Ketua DWP Sekretariat DPRD Provinsi Kalsel, dr. Hj. Hamita Sp. IHT-BKL, mengapresiasi program pendampingan yang dilakukan oleh Pengurus Rumah Singgah CISC Provinsi Kalsel secara swadaya, terlebih lagi pengurusnya juga sedang berjuang sembuh dari kanker. Sebagai dokter, Hamita memahami betul bagaimana perasaan seorang pasien saat pertama kali didiagnosa suatu penyakit, sehingga dukungan dari berbagai pihak sangat dibutuhkan.
“Terimakasih atas sambutannya yang hangat. Kunjungan ini membuat kita menjadi sadar bahwa ada komunitas se-supportif ini. Saya terharu juga mendengar cerita bahwa pengurus-pengurusnya sebenarnya juga pasien dan penyintas kanker, tapi mengurusi pasien kanker juga,” ungkap Hamita kagum.
Reporter : Putri Nadya Oktariana