PELAIHARI, Poros Kalimantan – Sudah empat tahun, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tanah Laut menjalankan pola sewa mobil operasional. Pola ini dianggap lebih hemat anggaran.
Jika menilik rinciannya, dari tahun 2020 selama dua bulan, menghabiskan anggaran Rp390 juta lebih. Ada 26 unit mobil yang disewa.
Sedangkan tahun 2021 menelan Rp3 miliar lebih dengan 31 unit. Tahun 2022 bertambah jadi 43 unit dengan gelontoran dana Rp4 miliar lebih.
Berikutnya, di tahun 2023 ini ada 41 unit, dengan besar anggaran Rp4.144.108.800. Dari 2021 sampai 2023, masing-masing satu tahun sewa.
Sekretaris Daerah (Sekda) Tanah Laut, Dahnial Kifli mengatakan. Operasional mobil ini diutamakan bagi SKPD yang sangat membutuhkan.
“Tergantung SKPD yang mengajukan permohonan. Intinya bermanfaat dan tidak digunakan buat keperluan pribadi,” katanya, Rabu (1/3/23) tadi.