MARTAPURA, Poros Kalimantan – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Selatan tengah melakukan persiapan untuk meningkatkan status Geopark Meratus menjadi Geopark UNESCO Global.
Dalam hal ini, Gubernur Kalsel, H Sahbirin Noor mengajak masyarakat setempat melindungi dan meningkatkan nilai warisan alam. Termasuk nilai arkeologi, ekologi, dan budaya di Pegunungan Meratus.
Kepala Dinas PUPR Kalsel, Ahmad Solhan mengungkap, pada tahun 2023 ini pihaknya akan membangun infrastruktur dan sarana penunjang untuk Geopark Meratus.
“Ini sesuai arahan delegasi dari Global Geopark Network (GGN) saat menganalisis Geopark Meratus pada Oktober 2022 lalu,” ucapnya, Rabu (29/6/2023).
Ada empat tema peningkatan sarana prasarana yang direkomendasikan oleh delegasi GGN yang dipimpin oleh Ketua Dewan UNESCO Global Geopark (UGGp), Guy Martini.
“Setiap tema akan mendapatkan anggaran sebesar Rp750 juta,” tambahnya.
Adapun tema tersebut antara lain peningkatan sarana prasarana perjalanan di sungai Urang Banjar, peningkatan sarana prasarana A Glittering Travel From Tropical Forest to Diamond, peningkatan sarana prasarana Inspiring Cruse Through Earth and People History.
Juga peningkatan sarana prasarana Following The Sound of The Wind Toward Magic Dayak Meratus.
Kabid Cipta Karya Dinas PUPR Kalsel, Ryan menambahkan, peningkatan sarana prasarana akan difokuskan pada fasilitas penunjang dan fasilitas pendukung lainnya.