BANJARBARU, Poros Kalimantan – PT PLN (Persero) sebagai salah satu BUMN tidak hanya dikenal sebagai peusahaan penyedia tenaga listrik saja, namun PLN memiliki tanggung jawab sosial atau yang biasa dikenal CSR (Corporate Social Responsibility).
Kali ini melalui Unit Induk Pembangkitan dan Penyaluran Kalimantan, PT PLN (Persero) hadir dengan program “PLN Peduli” memberikan Bantuan kepada Teras Ecoprint dan Kelompok Usaha Kerajinan Fashion.
Teras Ecoprint merupakan kelompok yang dibentuk oleh Faizah Abdiah, seorang guru SLB. Awalnya, hanya sebagai sebuah kelompok anak-anak yang berkebutuhan khusus (ABK). Namun Faizah termotivasi membina anak-anak difabel dengan menyesuaikan kreativitasnya.
“Awalnya melihat aktifitas motorik anak-anak yang sangat aktif memukul-mukul suatu benda, sampai-sampai ada tangannya yang memar. Sehingga akhirnya kami mencoba mengalihkan objek pukulan anak-anak tersebut ke daun yang ditata menjadi lembaran ecoprint,” ujarnya.
Saat ini Teras Ecoprint belum mempunyai perencanaan bisnis dan orientasi pasar. Produk yang dihasilkan berupa lembaran kain bermotif ecoprint. Belum ada yang berupa fashion produk akhir atau siap pakai untuk konsumen. Sebagian produk berupa goodie bag dan hijab konvensional.
Angin segar pun datang dari PT PLN (Persero) Unit Induk Pembangkitan dan Penyaluran (UIKL) Kalimantan. PLN membantu pengembangan usaha kerajinan Ecoprint dengan pola hulu-hilir. Sehingga rancangan produk yang dihasilkan dimulai dari desain produk akhir akan memberi manfaat kepada konsumen. Alhasil, produk yang diproses sudah berorientasi konsumen atau sudah merencanakan segmentasi pasar.
“Alhamdulillah, kegiatan saya bersama anak-anak mendapatkan perhatian dri PLN. Bantuan PLN sangat besar manfaatnya, karena selama ini kegiatan yang kami lakukan hanya dengan dana mandiri,” ujarnya.