PELAIHARI, Poros Kalimantan – Semenjak RSUD H Boejasin Pelaihari direlokasi ke tempat baru di Km 65 Kelurahan Sarang Halang pada tahun 2019 lalu, kini eks bangunan RSUD H Boejasin Pelaihari itu meninggalkan kesan angker.
Eks bangunan RSHB H Boejasin Pelaihari itu ditumbuhi rerumputan di sekelilingnya, sehingga menutupi bagian pagar, jalan lorong hingga menjalar ke dinding bangunan. Rumput liar juga tumbuh nyaris menutupi sebuah musala. Pada bagian jendelanya juga telah rapat ditumbuhi rerumputan liar yang merambat.
Pemandangan mempeihatinkan lainnya terdapat di ruangan jenazah yang juga ditumbuhi rumput-rumput liar subur menghijau. Dan masih banyak bagian lainnya yang juga ditumbuhi rerumputan.
Pada eks bangunan RSHB Pelaihari saat ini memang di bagian depannya digunakan untuk kantor Dinas Sosial (Dinsos) Tala, mengingat ruangan di bagian depan masih belum terlalu lama dibangun. Oleh Dinsos Tala sebagian ruangan-ruangan itu digunakan untuk menyimpan logistik Dinsos.
Selain digunakan Dinsos Tala, pada bagian depan samping kiri juga digunakan untuk Sekretariat PSC 119 Tanah Laut.
Direktur RSHB Pelaihari, Isna Farida mengatakan, soal pemanfaatan eks bangunan RSHB Pelaihari sepenuhnya diserahkan ke Pemerintah Daerah.