BANJARBARU, Poros Kalimantan – Sebagai Ibu Kota Provinsi, Banjarbaru masih belum lepas dari persoalan akses air bersih. Salah satunya di Jalan Transad Blok B, RT 08, Kelurahan Palam.
Dari informasi yang dihimpun Poros Kalimantan, ditemukan tiga blok yang belum punya akses air bersih dari PT Air Minum Intan (PTAM) Intan Banjar.
Terlebih bila di musim panas. Sumur tempat biasa warga menimba air akan kering.
Wakil Ketua I DPRD Banjarbaru, Taufik Rachman mengatakan. Permasalahan air ini jadi persoalan krusial. Karena wilayah tersebut tergolong daratan tinggi.
“Jika sumur kering, maka warga harus membeli air galon untuk memperoleh air bersih. Harga jualnya sangat mahal,” ujarnya pada Poros Kalimantan, Rabu (15/3) sore.