Sementara Said Abdullah menyampaikan, rasa terimakasih kepada PUPR Pusat atas bantuan 15 unit rumah untuk Perumahan Disabilitas. Serta rencana yang akan memberikan tambahan bangunan sebanyak 13 unit lagi nantinya.
“Kami akan memelihara perumahan ini. Dan untuk penempatan para Penyandang Disabilitas mungkin akan sedikit terlambat dikarenakan kami kemarin fokus mengurus 10 ribu pengungsi banjir di Banjarbaru. InsyaAllah dalam minggu ini rumah-rumah tersebut akan segera ditempati,” jelasnya.
Kategori yang akan menempati rumah yang ada di Perumahan Disabilitas adalah prioritasnya para Tunanetra dan yang paling kekurangan/miskin dalam ekonomi.
Selain itu pula, bagi Tuna netra juga harus taat dengan peraturan yang ada, seperti tidak keliling untuk meminta-minta, dan mau mengikuti pembinaan.
Syarat untuk pindah ke Perumahan Disabilitas ini adalah memiliki KTP dengan domisili Banjarbaru dan masuk ke dalam Persatuan Tunanetra Indonesia (PERTUNI).
Banyakny penyandang di Perumahan Disabilitas bermula dari penghuni yang sudah berkeluarga, lalu memunyai cucu, kebanyakan dari mereka bertemu saat pelatihan di sekolah Fajar Harapan dan kemudian menikah setelah lulus pelatihan. []
Penulis: Wahyu Aji Saputra
Redaktur: Ananda Perdana Anwar