BANJARBARU, Poros Kalimantan – Pemerintah Kota bersama DPRD Banjarbaru mengadakan rapat kerja terkait penanganan banjir, Selasa, (02/02/2021).
Berlokasi di Gedung Graha Paripurna DPRD Banjarbaru, dua unsur penting Banjarbaru tersebut membahas perencanaan ke depannya dalam memulihkan keadaan pasca banjir.
Walikota Banjarbaru yang diwakilkan oleh Sekretaris Daerah Banjarbaru Said Abdullah menyampaikan bagaimana perkembangan penanganan terkini banjir.
“Kita bahas tadi fokus pada pemulihan pasca banjir. Meskipun ada pula penanganan banjirnya karena di beberapa titik masih terdampak,” jelasnya seusai rapat.
Untuk saat ini, Said mengatakan kebutuhan warga Banjarbaru yang terdampak terus dilayani. Selain itu, penanganan infrastruktur yang terdampak oleh banjir di Banjarbaru juga menjadi pokok pembahasan.
Misalkan saja Jalan Liang Anggang Jurusan Pelaihari. Dan juga di beberapa lokasi di Jalan Trikora yang tergerus oleh air. Karena itu, Said menambahkan, koordinasi dengan pihak pemerintah provinsi dalam penangananya.
“Karena memang ada jalan lintas provinsi dan negara yang berada di Banjarbaru ini. Perlu koordinasi dengan pihak pemprov,” tambahnya.
Wakil DPRD Banjarbaru, Napsiani Samandi kemudian melanjutkan, dalam penyampaian pada rapat, segala saran yang memang diperlukan dan bagus untuk Pemerintah Kota Banjarbaru, maka akan mereka dorong. Terlebih dalam penanganan banjir baru-baru ini.
Dalam rapat, anggota Komisi III DPRD Banjarbaru Emi Larasi menyampaikan, ada titik di Banjarbaru yang masih sulit diakses pasca banjir.
“Salah satunya ada di Liang Anggang. Ada sehanyak 75 KK dan rumah mereka masih tergenang,” jelasnya.
Ia melanjutkan, jalan di sana juga masih belum ada kepastian untuk diperbaiki. Karena itu perlu koordinasi dengan pemprov secepatnya. []
Penulis: Wahyu Aji Saputra
Redaktur: Ananda Perdana Anwar