JAKARTA, Poros Kalimantan – Panglima Jilah, Agustinus mengatakan pihaknya marah atas pernyataan Rocky Gerung yang dianggap mengkritik Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Ibu Kota Nusantara (IKN).
Hal itu disampaikannya saat Pengurus Pusat Tariu Borneo Bangkule Rajakng (TBBR) menyambangi Bareskrim Polri, Rabu (9/8) hari ini.
“Kami masyarakat Dayak marah. Tidak boleh ada lagi yang menghina Presiden. Presiden itu adalah simbol negara. Menghina Presiden sama saja dengan menghina negara,” tegasnya.
Dia mengaku tak terima dengan pernyataan Rocky yang dinilainya menghina dan melecehkan pembangunan IKN. Sebab, menurutnya, IKN merupakan kebanggaan masyarakat Kalimantan.
Lebih lagi, lanjutnya, pembangunan IKN penting bagi masyarakat Kalimantan. Agustinus menyatakan hal itu juga demi kemajuan Indonesia di masa yang akan datang.
“Dalam Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2022 sudah jelas dinyatakan bahwa pembangunan IKN sudah final. Jadi pembangunan IKN harga mati,” pungkasnya.