RANTAU, Poros Kalimantan – Tapin memungkinkan untuk menggelar pembelajaran tatap muka (PTM). Setidaknya itulah pendapat Ketua DPRD Tapin, Yamani.
Pendapat ini tentu tak asal. Yamani mengacu pada penurunan kasus COVID-19 di kabupaten tersebut. Kebetulan, status PPKM di Tapin sudah berada di level 2.
“Setelah kami lihat, perkembangan COVID-19 dari September sampai awal Oktober ini terus mengalami tren penurunan. Saya berharap PTM di Tapin sudah bisa di lakukan,” katanya, Rabu (13/10/2021).
Tapi tidak harus tergesak-gesak. PTM bisa dimulai bertahap dan tentu saja menerapkan protokol kesehatan yang ketat.
Selain itu, tiap sekolah juga harus mengacu pada tingkat penyebaran virus di wilayah masing-masing. Sebagai bahan pertimbangan untuk menggelar PTM.