BARABAI, Poros Kalimantan – Penegakan Peraturan Bupati (Perbup) Protokol Kesehatan di Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST) terus gencar dilaksanakan oleh Tim Penegakan Hukum (Gakum) HST, Senin, (02/11/2020).
Padahal, sejak tanggal 20 Oktober 2020 lalu Kabupaten HST masuk wilayah dengan zona orange atau resiko sedang Covid-19.
Namun hal itu bukan malah membuat Tim Gakum HST mengendorkan aksinya, justru membuat semakin gencar dalam melakukan penegakkan Perbup lewat operasi Yustisi.
Dikatakan oleh Kasatpol PP HST Abdul Razak, mereka bersama Tim Gakum melakukan operasi Yustisi di dua tempat yang berbeda.
“Tim Penegakkan hukum melakukan operasi Yustisi di Jalan Ir P H M Noor Barabai dan Jalan Brigjen H Hasan Baseri Barabai,” terang Abdul Razak.
Berkekuatan 53 orang, Tim Gakum ini terdiri dari TNI-Polri, Satpol PP, Damkar HST, BPBD HST, dan juga Dishub HST.
Lebih lanjut Abdul Razak menuturkan, operasi Yustisi selama libur panjang dari hari Kamis, Jum’at, Sabtu dan sampai Minggu masih menemukan warga yang tidak mematuhi protokol kesehatan (memakai masker).
“Tercatat ditemui 88 orang pelanggar protokol kesehatan, jumlah tersebut bila diambil rata-rata (88 orang pelanggar dibagi 4 hari) maka hasilnya 21 orang per hari,” ucap Abdul Razak merincikan.
Angka tersebut menunjukkan penurunan pelanggar yang biasanya setiap hari bisa mencapai 40 orang.
Diterangkannya, Tim Gakum Perbup HST tidak akan berhenti dan bosan melaksanakan operasi Yustisi guna menjadikan HST menjadi zona hijau dan terbebas dari Covid-19.
Ditambahkan oleh Dandim 1002/Barabai Letkol Inf Muh Ishak H Baharuddin melalui Plh Pasiopsdim Kapten Inf Andi Tiro menyampaikan, berkaitan dengan berubahnya status HST menjadi zona orange/resiko sedang, kerjasama dan kepatuhan masyarakat HST dalam melaksanakan protokol kesehatan, guna memutus mata rantai penyebaran Covid-19 sangat kita harapkan.
“Karena bukan hanya tanggung jawab Pemerintah Daerah, TNI/Polri dalam penanganan wabah pandemi Covid-19 ini, melainkan tugas bersama seluruh komponen bangsa.
Tanpa adanya kerjasama dan keikutsertaan masyarakat, maka Covid-19 ini akan susah berakhir apalagi untuk menjadikan HST menjadi zona Hijau dan terbebas dari Covid-19,” ungkap Dandim. (msy/and)