PORT AU PRINCE, Poros Kalimantan – Perdana Menteri Haiti Ariel Henry selamat dari upaya pembunuhan yang dilakukan orang-orang bersenjata dalam sebuah acara peringatan kemerdekaan negara Karibia, pada Sabtu (1/1/2022).
Diterangkan kantor Henry dalam sebuah pernyataan, Senin, (3/1/2022), mengatakan, bahwa “para bandit dan teroris” telah mencoba untuk menembak perdana menteri di sebuah gereja di kota utara Gonaives di mana upacara menandai ulang tahun ke-218 kemerdekaan sedang berlangsung.
Rekaman video yang disiarkan di media sosial menunjukkan Henry dan rombongannya bergegas menuju kendaraan mereka ketika sebuah kelompok bersenjata mulai menembak di luar katedral di Gonaives.
Media Haiti menunjuk kemungkinan keterlibatan geng dalam penembakan, yang dilaporkan
menewaskan satu orang dan melukai dua lainnya.
Keberadaan geng bernsenjata di beberapa bagian Haiti telah menguat sejak pembunuhan Presiden Jovenel Moise pada Juli.
Polisi, yang menyebut serangan Sabtu sebagai pekerjaan “kelompok bersenjata”, tidak dapat segera mengonfirmasi korban.