Penggunaan cahaya redup juga menjadi penyebab mata minus. Cahaya redup membuat mata harus bekerja lebih fokus. Ketegangan pada mata juga meningkat dan menyebabkan kelelahan.
6. Kekurangan zat karoten
Rajin mengonsumsi zat karoten bisa mengurangi risiko rabun jauh. Beberapa dokter spesialis mata bahkan menganjurkan orang tua memberikan asupan makanan yang mengandung zat karoten supaya terhindar dari miopi.
Zat karoten mudah ditemukan pada sayuran seperti wortel, bayam, hingga tomat.
7. Kebiasaan tidak mematikan lampu saat tidur
Penyebab mata minus juga bisa dialami bagi mereka yang memiliki kebiasaan tidur dengan cahaya terang. Sebenarnya, tidur akan lebih baik dengan mematikan lampu.
Bahkan bayi di bawah 2 tahun juga berisiko terkena mata minus jika sering tidur dalam keadaan terang. Jadi, biasakanlah mematikan lampu terlebih dahulu sebelum tidur.
8. Genetik
Bila salah satu orangtua mengalami mata minus, peluang untuk mengalami hal yang sama akan lebih besar. Semakin besar lagi risikonya jika kedua orangtua sama-sama memiliki mata minus.
Hingga saat ini, penelitian menyatakan bahwa ada 40 gen yang menjadi penyebab seseorang mengalami mata minus.
Reporter : Tung
Editor : Musa Bastara