PELAIHARI, Poros Kalimantan – Beberapa kelompok tani (Poktan) di Tanah Laut mengusulkan adanya bantuan kouta bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi jenis solar.
Bantuan BBM ini diharapkan mampu meringankan biaya petani. Utamanya saat penggunaan alat dan mesin Pertanian (alsintan) di musim panen.
Hal ini mendapat tanggapan Dinas Tanaman Pangan Holtikultura dan Perkebunan (Distanhorbun) Tala.
Kasubag Perencanaan Bidang Penyuluhan, Prasarana dan Sarana Pertanian (PSP), Supriyanto mengatakan, usulan tersebut telah disampaikan ke Kepala Bagian (Kabag) Ekonomi Sekretariat Daerah (Setda).
“Bantuan BBM ini berbeda-beda. Tergantung alsintan. Poktan yang tak punya alsintan, tak kebagian,” katanya, Jumat (17/11/2023).
Terpisah, Kabag Ekonomi Setda Tala, Rika Amalia menyebut, soal berapa kebutuhan BBM ini menyesuaikan perhitungan dinas tehnis.
“Kami hanya merekap data kebutuhan solar subsidi. Untuk pengirimannya dari Biro Perekonomian Pemprov Kalsel,” jelasnya.
Biar tahu saja. Dalam usulan tersebut, solar subsidi yang diperlukan sebesar 103.000 kilo liter bagi seluruh kecamatan.
Reporter : Tung
Editor : Musa Bastara