PELAIHARI, Poros Kalimantan – Pasangan suami istri (pasutri), Joko Pitoyo dan Giyarti, mencetak ‘gol’, Keduanya terpilih jadi anggota DPRD Tanah Laut.
Mereka diusung oleh partai serupa: Nasdem. Lantas bagaimana tanggapan mereka atas kemenangan tersebut?
Berikut obrolan Jurnalis Poros Kalimantan bersama Joko Pitoyo dan Giyarti:
Joko Pitoyo, biasa disapa Jokopi, merupakan seorang transmigran dari Kota Kudus, Jawa Tengah. Ia hidup di dalam keluarga petani. Ia sudah dua periode menjadi anggota DPRD.
Jokopi berhasil meraup suara 2.815. Terjadi kenaikan dibanding tahun 2019 silam.
Lantas mengapa nyalon lagi? Menurutnya, masih ada pembangunan yang harus diselesaikan di wilayah daerah pemilihan (dapil) yang ia ambil.
“Selain infrastruktur, pembangunan juga dilakukan di bidang pertanian, perkebunan, pendidikan, sosial, keagamaan, dan kesehatan. Tentunya diesuaikan dengan aspirasi masyarakat,” ujarnya
Soal persaingan, ia bilang biasa saja. “Karena ketika hubungan emosional, sudah terbentuk, ya sekalipun berat, sudah biasa-biasa saja. Mungkin yang berat, personal caleg sendiri,” terangnya.
“Pada intinya, semua pasti kepingin menang,” imbuh Jokopi.