PARINGIN, Poros Kalimantan – Dewasa ini dapat kita rasakan semangat masyarakat untuk menjaga kelestarian lingkungan mulai berkurang. Padahal, seharusnya di masa-masa Pandemi ini kita harus mendapatkan udara segar dan lingkungan yang sehat agar mengurangi risiko terpapar berbagai macam penyakit.
Berkaca kepada persoalan di atas, program Revolusi Hijau adalah salah satu pilihan yang tepat untuk terus dilaksanakan. Sebagai bentuk usaha untuk mengenalkan budaya menanam kepada masyarakat dan bersama-sama menciptakan lingkungan yang sehat dan rindang.
Rabu (3/12) tadi, KPH Balangan bersama masyarakat melakukan kegiatan Revolusi Hijau di Desa Pemurus Kecamatan Juai. Berbagai jenis bibit tanaman dibawa dan ditanam. Total ada 250 bibit, terdiri dari 30 jambu merah, 30 batang jambu mete, 30 batang alpukat, 30 batang kasturi, 30 batang nangka, 50 batang trambesi, dan 50 batang mahoni.
Emir, Kasi Perlindungan Hutan KPH Balangan mengatakan kegiatan Revjo dilaksanakan bersama di Desa Pemurus Kecamatan Juai. Harapannya agar bibit-bibit yang ditanam dapat meningkatkan semangat masyarakat untuk selalu membudayakan menanam pohon. Sekaligus memmelopori kesadaran untuk melestarikan lingkungan.
“Kedepannya KPH Balangan akan terus melakukan kegiatan ini di tempat-tempat lain,” katanya.
Adapun yang terlibat dalam kegiatan kali ini adalah staf KPH Balangan bersama dengan masyarakat dan perangkat Desa Pemurus Kecamatan Juai. (yasin/kphbalangan/inr)
sumber : https://www.facebook.com/DishutProvKalsel
ADVERTISEMENT