Adapun saat ini, pihaknya juga tengah melakukan koordinasi bersama dengan penyedia, PPTK (Pelaksana Teknis Kegiatan) dan PPK (Penjabat Pembuat Komitmen) untuk penyidikan mengenai kronologis kejadian tersebut secara detail.
Ia menuturkan bahwa insiden naas itu murni kecelakaan kerja dari menurut pengakuan penyedia PPTK dan PPK.
“Informasinya saat pemasangan grider kedua segmen pertama itu terpeleset dan menimpa pekerja yang berada di bawah,” terangnya.
“Tapi untuk detailnya masih kita koordinasikan,” sambungnya.
Dirinya juga menegaskan bahwa penyebab kecelakaan kerja bukan karena jembatannya yang ambruk. Melainkan pemasangan grider yang tergelincir saat proses pengerjaan.
“Jembatan tidak ambruk, pemasangan grider yang terpeleset,” pungkasnya.
Reporter : Diah