JAKARTA, Poros Kalimantan – Guna mewujudkan komitmen untuk memenuhi berbagai kebutuhan layanan keuangan masyarakat, Bank Rakyat Indonesia (BRI) konsisten memperkuat ekosistem dalam melayani berbagai kebutuhan layanan, salah satunya di segmen retail.
Direktur Utama BRI Sunarso mengatakan, strategi ini ditempuh dengan lebih dulu mentransformasi sisi liabilitas. Sehingga efisien mendukung pertumbuhan yang berkelanjutan. Di antaranya peningkatan CASA melalui transaction based product and services di segmen retail. Serta produk tabungan BRI BritAma, Simpedes, hingga TabunganKu.
“BRI terus mentransformasi liabilitas sehingga mampu tumbuh berkelanjutan dengan struktur bisnis yang efisien. Oleh karena itu, kami terus menciptakan nilai lebih bagi seluruh stakeholders,” ujarnya.
Transformasi tersebut telah membuahkan hasil yang positif. Hal ini ditunjukkan dengan porsi CASA di BRI yang meningkat double digit 10,22 persen Year on Year (yoy) pada kuartal III-2022. Porsi CASA BRI secara konsolidasian pada periode yang sama telah menyentuh 65,43 persen.
Strategi ini aku Sunarso, juga efektif menjadikan beban bunga dan biaya dana (Cost of Fund/CoF) BRI terus melandai secara gradual. Beban bunga tercatat menurun sebesar 9,12 persen yoy, dan biaya dana (Cost of Fund) BRI secara konsolidasian juga terus turun menjadi sebesar 1,94 persen.
Ke depan, Sunarso menambahkan digitalisasi layanan melalui mobile banking BRImo turut menjadi ujung tombak perseroan dalam mengakselerasi pertumbuhan transaksi di segmen retail.