PELAIHARI, Poros Kalimantan – Pasanga suami istri di Desa Kuala Tambangan, Takisung, Tanah Laut (Tala) melakukan aksi mulia. Membuka fasilitas pendidikan anak usia dini (PAUD).
Mereka adalah Nasrun dan Rabiatul Adawiyah. Keduanya sudah mengelola PAUD bernama Tunas Bangsa Kelompok Belajar (KB) sejak tahun 2005.
Awalnya, proses belajar dilakukan di bangunan kecil tak jauh dari rumah mereka. Namun, lantaran rusak, proses belajar pun dipindah pada 2015 lalu.
“Dari tahun 2015 hingga sekarang ini proses pembelajaran dilakukan di rumah. Dari pukul 08.00 Wita hingga pukul 11.30 Wita. Dilakukan dari Senin hingga Sabtu,” tutur Nasrun saat ditemui, Selasa (23/8/2022) siang.
Saat ini, kondisi fisik Nasrun tak lagi sempurna. Ia harus menggunakan tongkat saat berjalan pasca kecelakaan yang dialaminya beberapa waktu lalu. Namun, semangatnya tak pernah padam.
Di Desa Kuala Tambangan memang sudah ada sekolah TK berstatus negeri. Namun PAUD Tunas Bangsa tetap berjalan. Dan kini memiliki 24 orang murid.
Untuk belajar di PAUD ini, gratis. Biaya hanya dikeluarkan menebus seragam. “Seragam sairangan dan baju olahraga,” ungkapnya.