Maka dari itu, pembuatan akses jalan baru ini diharapkan bisa mengurangi persoalan kepadatan arus nantinya. Terutama bagi layanan tanggap darurat yang harus segera mendapat penanganan.
“Untuk prosesnya masih dalam tahap penimbunan tanah. Panjangnya 200 meter dengan lebar 40 meter, serta dilengkapi saluran drainase,” bebernya, Selasa (23/5/2023).
Salah seorang warga setempat, Muhdi mengaku senang dengan pembuatan akses jalan ini. Di samping memberikan kenyamanan warga berobat, masyarakat juga bisa memanfaatkannya untuk membuka usaha.
“Bikin warung kecil-kecilan saja, lantaran kebanyakan keluarga pasien sering membutuhkan tempat makan di sekitar rumah sakit,” pungkasnya.
Reporter : Tung
Editor : Musa Bastara