Jasad HS selanjutnya dibawa ke RSUD AW Sjahranie untuk keperluan visum. Polisi menduga jasad wanita yang ditemukan itu merupakan korban pembunuhan.
“Ya kalau indikasi kemungkinan ke situ (pembunuhan) ada. Nggak mungkin kalau indikasi bunuh diri itu dia menyumpal jilbab sendiri (ke mulut). Dan saat ditemukan korban itu terlentang, dan tertutup kasur bekas,” terangnya.
Kustiana menambahkan, penyebab pasti kematian HS masih dalam penyelidikan polisi. Saat ini sudah ada 5 orang yang telah diperiksa atas temuan jasad tersebut.
“Saksi yang kita periksa sementara ada 5, termasuk keluarga korban, dan yang ada disana. Kita masih lidik sambil menunggu hasil visum,” pungkasnya. []
Sumber: detikcom
Editor: AnandaPerdanaAnwar