RANTAU, Poros Kalimantan – Petani padi di Kabupaten Tapin berkeluh kesah akibat semakin rendahnya nilai jual gabah kering yang kini hanya mencapai Rp. 5 ribu per kilogram.
Persoalan ini diutarakan Misliani, salah seorang petani yang bermukim di Desa Batang Lantik, Kecamatan Tapin Tengah.
Hasil panen padi dengan varietas lokal Siam Kupang, hanya tembus dipasaran dengan harga Rp.5 Ribu per kilogram.