PELAIHARI, Poros Kalimantan – Persoalan solar subsidi para nelayan di Desa Kuala Tambangan tempo lalu, akhirnya dibahas Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan (DKPP) Tanah Laut (Tala).
Kepala DKPP Tala, H Achmad Taufik mengatakan, pihaknya sudah meminta kepada stasiun pengisian bahan bakar umum nelayan (SPBUN) agar mendistribusikan solar sesuai rekomendasi.
Rekomendasi DKPP ada 225 kapal penerima solar subsidi gratis, dengan jumlah 63.910 liter.
“Namun pihak pengelola solar, dalam hal ini PT Sarana Dua Bersama Mandiri, tidak bisa menyalurkan solar sesuai rekomendasi itu,” katanya, Kamis (20/4/2023).
Alasannya, kata dia, SPBUN punya data sendiri. Selain itu, ada pula permintaan nelayan luar yang membutuhkan cadangan sehingga jumlah solar tak tercukupi.
Menurutnya, nelayan Desa Kuala Tambangan tak meragukan data SPBUN. “Yang mempermasalahkan malah banyak yang bukan penerima solar subsidi,” tambahnya.