Tak habis di situ, kebijakan pun diatur sedemikian rupa,m. Semisal, anak wajib menggunakan masker, harus diantar jemput orangtuanya ke sekolah, tidak ada jam istirahat, setiap anak tidak diperkenankan membawa uang jajan, anak hanya boleh membawa bekal.
“Tujuannya untuk menghindari potensi kerumunan dan bersentuhan langsung. Selama proses belajar tatap muka di Kab HSS, tidak didapati guru maupun murid yang terkonfirmasi positif,” imbuhnya.
Kemendikbud menjadwalkan pembelajaran tatap muka akan dilaksanakan kembali pasan Juli 2021 mendatang.
Bupati Fikry menyatakan, akan menyiapkan kembali persyaratan dari kementerian termasuk vaksinasi kepada para pengajar.
“Bulan April kami akan vaksin semua tenaga pengajar, sehingga pada Juli nanti, fasilitas pendukung protokol kesehatannya sudah siap, guru-gurunya pun telah selesai divaksin,” pungkasnya. []
Penulis: Sofyan
Redaktur: Ananda Perdana Anwar