“Masyarakat jangan takut dihantui kegagalan, datang saja dan pastinya petugas membimbing sampai benar-benar dinyatakan lulus,” pesannya.
Petugas penguji SIM lapangan Satlantas Polres Tala Aipda Misran mengatakan, animo masyarakat yang mengikuti bimbel cukup banyak. Dalam sehari ada sekitar 6 sampai 10 warga mengkuti bimbel. Secara bertahap diberikan penjelasan tentang teori dan pada ujian praktek.
“Rintangan-rintangan yang dibuat pada ujian praktek diupayakan tidak mempersulit warga, karena nantinya akan membawa dampak bagi masyarakat sendiri saat mereka berkendaraan menuju rintangan yang alami, baik itu saat ke kebun, ke sawah maupun ke pasar,” jelas Aipda Misran.
“Intinya, bagaimana bersikap saat melewati rintangan-rintangan tersebut, bagaimana mengendalikan bagian setir motor, dan mengendalikan kecepatan agar dapat melewati rintangan, termasuk posisi duduk di kendaraan roda dua dalam keadaan seimbang, karena posisi duduk yang salah akan mempengaruhi keseimbangan motor,” ucapnya.
Begitu pula pengendara roda empat. Diberikan penjelasan detail mengenai kondisi mobil yang dilihat dari panjang dan lebar mobil. Agar nantinya saat melewati rintangan pengemudi sudah dapat mengukur mobilnya supaya terhindar dari menambrak rintangan.
Bimbel uji praktek SIM bagi warga ini dibuka dari pukul 13.00 wita sampai pukul 15.00 wita dari hari Senin dan Jum’at. []
Reporter: Tung
Redaktur: AnandaPerdanaAnwar